Dengan GA ... Take off jam 9.45, penerbangan dg cuaca sedikit kurang bagus
ya digoyang dikit lah di udara. Sampai di Bandara Internasional Sultan Hasanudin, bandaranya luas, bersih n bagus. Sudah tertata dg
rapih. Ternyata nih bandara dibangun oleh putera-putera terbaik Indonesia tanpa campur tangan orang asing, hebat ya. Kami dijemput rekan kantor kami untuk makan siang dulu di Ratu Gurih. Makan Soto daging, ikan pastinya secara ga kemakasar kalau ga makan ikan,
otak2 jg maknyoss tebel n tenggirinya terasa banget dengan minumnya sarang
walet, cuma namnya doang c' sarang walet isinya kelapa muda masih di batoknya diisi dg
leci, parutan kelapa, yg kenyal2 hasilnya hmnnn suegeeerr.
Balik lagi ke bandara jemput teman, Hp lowbat abissss.. Hmnnn
berharap ada colokan di bandara biar bisa ngecharge. Nyari colokan dapetnya di toilet yang buat disable..drpd ga bs di hub orang akhirnya berdiri terus di toilet sambil ngecharge hehehhee. Balik ke Hotel Horison, istirahat zzzzzzzz.
![](http://4.bp.blogspot.com/-w9H-heITujQ/T-wjQwSIDGI/AAAAAAAAAYg/LO38lrPwJfE/s320/benteng-rotterdam.jpg)
Ada tulisan di baliho "Makassar kota dunia" maksudnya apa ya ??? ternyata eh ternyata sudah banyak rencana pembangunan yang ingin mensejajarkan Makassar dengan kota-kota keren di dunia.Visi yang bagus semoga menjadi kenyataan. Ya secara Makassar kan gerbangnya Indonesia Timur. Mengitari kota Makassar ga butuh banyak waktu. Banyak tempat yang harus dikunjungi yaitu Monumen
mandala pembebasan irian barat di jalan Sudirman, dulu rumah dinas Soeharto
di monumen mandala itu, Tomi lahir disitu lho. Ada Benteng Rotterdam yang sekarang dikenal dengan nama Benteng Makassar,
adalah salah satu peninggalan sejarah keperkasaan Kerajaan Gowa yang
merupakan kerajaan yang sangat kuat dan berjaya pada abad XVII, dengan
kota perniagaannya Makassar. Benteng ini awalnya dibangun tahun 1545 oleh raja Gowa ke X yakni
Tunipallangga Ulaweng. Salah satu obyek wisata yang terkenal disini selain melihat benteng,
adalah menjenguk ruang tahanan sempit Pangeran Diponegoro saat dibuang
oleh Belanda sejak tertangkap ditanah Jawa. Perang Diponegoro yg
berkobar diantara tahun 1825-1830 berakhir dengan dijebaknya Pangeran
Diponegoro oleh Belanda saat mengikuti perundingan damai. Diponegoro
kemudian ditangkap dan dibuang ke Menado, lantas tahun 1834 ia
dipindahkan ke Fort Rotterdam. Dia seorang diri ditempatkan didalam
sebuah sel penjara yang berdinding melengkung dan amat kokoh. Diruang
itu ia disediakan sebuah kamar kosong beserta pelengkap hidup lainnya
seperti peralatan shalat, alquran, dan tempat tidur. Banyak kemudian
yang meyakini bahwa Diponegoro wafat di Makassar, lalu ia dikuburkan
disitu juga. Tapi ada pendapat lain mengatakan, mayat Diponegoro tidak
ada di Makassar. Begitu ia wafat Belanda memindah ia ketempat rahasia
agar tidak memicu letupan diantara pengikut fanatiknya di Jawa atau
disitu. Di dalam benteng itu ada keris yang berdiri sendiri tanpa penopang ckckkckckck (jadi ngomongin sejarah deh, gpp yah lumayan nambah-nambah pengetahuan. Lanjut ke Losari Metro, Kota Mandiri yang dibangun sebagai cermin kemajuan kota Makassar, sebagai central ekonomi. Hebatnya lautan dibuat jadi daratan hmnnnn, tanahnya diambil dari bili-bili kabupaten Goa. Tanah buat ngurug itu diangkut pake truk untuk mndaratkan lautan dan menjadikan Losari Metro, ga kebanyang butuh berapa ratus truk n bisingnya saat pembangunan Losari Metro. Tau kan Pantai Losari yang terkenal itu? ya itu ada di kawasan ini. Sudah banyak pembangunan perumahan yang kebanyakan dihuni oleh warga asing secara harga-harga rumahnya bisa 2 miliaran. Sudah berdiri Colonial hotel siempunya orang asing, Hotel Makasar golden dibangun diatas laut, jd dari kamar jendela bisa mancing, Rumah Sakit Asing Siloam, Mall, Trans studio, Sekolah Dian Harapan, sekolah yang cukup mahal, Mesjid diatas laut, Akkarena tempat rekreasi banana boat, jetski dll. Disekitar Losari Metro, rumah-rumah kumuh di sulap menjadi rumah susun, tanahnya dibeli kemudian mereka diberi rumah susun istilah kata udah dapet duit, dapet rumah lagi hehehe win win solution lah. Kedepannya akan dibangun Istana Negara, Hotel bawah laut dan Monorail yang menghubungkan Bandara Sultan Hassanudin - Kota Makasar - Tana Toraja yang akan kelar tahun 2015 (semoga ya). Imajinasiku langsung menerawang akan keindahan kota Makassar nantinya. Ada tiga pulau digabung yaitu Pulau Gusung, Pulau Lae-lae, Pulau Samalona kedepannya sebagai dermaga kapal pesiar.
![](http://2.bp.blogspot.com/-VZRw2sixKKw/T-wjk9g42qI/AAAAAAAAAYo/IOLra2YVtgA/s200/sop-konro.jpg)
Bicara soal makanan, Makassar ga kalah seru, jangan lupa icip coto, mie titi, Pisang epe,Pisang ijo. Kalau mo makan seafood mampir ke Sukaku seafood, Ikan krapu (di maksar namanya suno) enak banget, maknyoss. Jangan dilewatin juga Konro karebosi di Jalan lompobatang, hmnnn dagingnya itu lhooo tebel n empuuk. satu lagi Ulu Juku Resto, kepala ikannya tiada duanya, bumbunya itu lho luar biasa di lidah. Puas dengan makanan, jangan lupa beli oleh-oleh khas Makassar di daerah Sembopu, berjejer toko-toko souvenir dan toko-toko emas (emasnya kualitas bagus), kalau ada kerusuhan, daerah ini yang pertama kali diamankan yaiyalah secara sepanjang jalan toko emas hehehehee. Atau kalau mo beli sarung sutra, yang terkenal di bugis sengkang/wajo. Makassar tuh aman lho biarpun banyak demo-demo atau tawuran. Mereka biasanya tawuran di Jl Urif Sumiharjo, kalau ga jadi tempat tawuran, jalan ini jadi tempat kencan hmnnnn ada ada aja nih. Mesjid Raya Makassar pemiliknya bapaknya Jusuf Kalla. Mampir ke Jl H bau disitu ada rumah rumah Yusuf Kala, rumahnya simple tapi luas. Makassar ini identik dengan Jusuf Kalla, secara pembangunan kota Makassar banyak dibangun oleh perusahaannya JK. Makassar ini selalu dipenuhi wisatawan dan para pengusaha, jangan kaget kalau datang kesini harus jauh-jauh hari pesan kamar hotelnya. Masih kekurangan 36.000 kamar. Ini peluang yang bagus bagi anda yang mau berwirausaha dengan membangun hotel, dijamin laku hehehehe. Untuk urusan transportasi sudah baik, banyak taxi juga, salah satunya Taxi PUTERA, hmnnn sama ga ya dengan Taxi PUTERA di Jakarta, ternyata sama satu perusahaan yang membedakan taxi putera disini berwarna hitam kalau di Jakarta kan biru ya well.. tak tau lah maksdunya apa dibedakan warna, nanya ma pak sopir ga dapet jawabannya hehehehe. eeeh logat orang makassar itu mirip orang ambon kalau diperhatikan. Banyak bahasa daerah juga , mandar, toraja, makasar, bugis dll. gara-gara nanya ke pa sopir jadinya ngomongin bahasa. Lanjut lagi, Jangan lupa ke Bantimurung ya disitu tempatnya semua jenis kupu-kupu , air terjun, ada goa-goa yang masih masih alami salah satunya gua mimpi. Melaju 3 jam dari kota Makassar bisa sampai di Tana Toraja, sayangnya ga cukup waktu untuk mengunjungi tempat itu. Seharian keliling Makassar tak terasa, terimakasih buat pa Udin Taba yang sudah berbaik hati mengantar saya keliling kota makassar dengan cerita-ceritanya yang membuka wawasan saya tentang makassar. Upps, jadi inget disini banyak yang namanya berakhiran din, karena banyak pahlawan yang berakhiran din. well nice info Pak Udin. Thanks
Tidak ada komentar:
Posting Komentar